Inilah 5 Manfaat Flavonoid yang Berguna dan Bermanfaat Bagi Kesehatan Tubuh

Kumparang.com - Flavonoid adalah senyawa alami yang dapat ditemukan dalam berbagai jenis buah dan sayuran. Konsumsi makanan yang kaya akan flavonoid dapat mengurangi risiko terkena berbagai penyakit, mulai dari penyakit infeksi hingga penyakit kronis seperti diabetes melitus dan kanker. Artikel ini akan membahas manfaat flavonoid serta sumber makanan yang mengandungnya.

Manfaat Flavonoid:

1. Mengurangi Risiko Diabetes:

Mengonsumsi buah dan sayuran yang mengandung flavonoid dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan mengurangi risiko terkena diabetes. Kombinasi flavonoid dengan senyawa alami tumbuhan lain juga dapat meningkatkan efek antidiabetes.

2. Mencegah Penyakit Kanker:

Flavonoid memiliki aktivitas antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, prostat, dan kolorektal. Senyawa ini dapat mengatur metabolisme sel dan membantu melawan radikal bebas.

3. Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular:

Sifat antioksidan flavonoid membantu mengurangi oksidasi pada LDL (kolesterol jahat), memperbaiki kadar kolesterol total, dan melebarkan pembuluh darah. Ini mengurangi risiko penyakit jantung dan masalah pembuluh darah.

4. Melindungi Otak dari Penyakit Kognitif: 

Flavonoid memiliki sifat antiradang dan dapat melawan radikal bebas, sehingga melindungi sel-sel otak. Selain itu, flavonoid meningkatkan aliran darah ke otak dan dapat mencegah penumpukan plak beta-amiloid yang terkait dengan penyakit Alzheimer.

5. Menghambat Infeksi Virus: 

Beberapa jenis flavonoid telah terbukti memiliki sifat antivirus dan dapat menghambat pertumbuhan virus seperti H1N1, SARS, RSV, dan HIV.

Meskipun flavonoid memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami secara mendalam efeknya.

Sumber Makanan yang Mengandung Flavonoid:

Untuk mendapatkan manfaat flavonoid, Anda dapat mengonsumsi berbagai makanan yang mengandung senyawa ini, seperti:

  • Apel
  • Sirsak
  • Belimbing wuluh
  • Kacang kedelai
  • Anggur merah atau red wine
  • Buah beri
  • Jeruk
  • Teh
  • Dark chocolate
  • Kale

Selain itu, flavonoid juga dapat ditemukan dalam bentuk suplemen. Namun, sebelum mengonsumsi suplemen flavonoid, sebaiknya konsultasikan dengan dokter gizi untuk memahami dosis yang tepat dan potensi efek samping, seperti sakit kepala, kulit kemerahan, atau gangguan pencernaan.

Untuk memahami manfaat flavonoid yang sesuai dengan kondisi Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda. Dokter akan memberikan saran mengenai pola makan yang tepat dan dosis flavonoid yang sesuai untuk Anda.